Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Juni, 2021

Kekuatan Makna

 . Tanggal 14 ternyata tidak cerah sesuai dugaan. Ya memang bukan ahli klimatologi, jelas bahwa dugaan itu hanya angan-angan saja. Beberapa hari ini memang mendung, kuda mencari rumput untuk menahan lapar juga tidak maksimal. Kuda harus istirahat untuk besok hari. Setelah aku nonton beberapa video menarik, kaitannya dengan manusia yang menilai suatu realita yang sebenarnya hanya menilai berdasar perspektif atas realita itu sendiri dan secara ironis mengubah persepsinya sendiri. Ditambah, pembahasan sebuah buku mengenai pencarian makna dalam hidup manusia. Aku jadi memiliki keinginan kuat untuk melanjutkan tulisan di sini, sekaligus untuk melatih skill menulis. Sepertinya tidak ada manusia yang benar-benar paham mengenai realita. Manusia hanya punya kemampuan melihat realita berdasarkan apa yang diketahui sebelumnya, tanpa hal itu, manusia hanya bisa menilai dari apa yang dia pikirkan. Yang dipikirkan adalah perspektif atas yang dilihat manusia dan hasil proses pemikiran yang melahi...

The Endgame

 . Endgame bukan berarti akhir dari segalanya, bahkan justru ini bisa memicu hal yang baru. Susah sekali rasanya menguatkan diri. Harapan terakhir punya support system yang bagus, yang paling mudah yaitu dari orang-orang terdekat juga telah hangus. Hidup tidak punya bekal apa-apa, tapi dituntut untuk menjadi lebih baik. Harus mengusahakan semuanya sendiri, meskipun seharusnya butuh orang lain. Namun, tetap dipaksakan untuk mengerjakan sendiri. Harus percaya sama siapa lagi. Doa yang sering terucap juga tidak bisa meneguhkan hati. Rasanya tetap dilema, ragu, tidak yakin atas keputusan yang diambil. Berusaha untuk diri ini yakin, tapi yang ada malah pusing dan stres. Karena jujur dalam hati ya tetap tidak yakin saja. Mungkin dampak dari ingatan masa lalu, yang tidak melalui sistem tebang pilih mengikuti arah pelestarian diri. Semakin dekat, semakin rekat. Tidak ada waktu yang ingin terlewat. Cukup pasrahkan dan berusaha kuat. Setelah melewati penat, bergelut dengan berbagai pekerja...